Selasa, 17 Januari 2012

Mikrokontroller Keluarga PICmicro




Microchip Technology Inc. telah membuat puluhan jenis mikrokontroler yang tergabung dalam keluarga mikrokontroler PICmicro. Masing-masing mikrokontroler memiliki kekhasan masing-masing yang berbeda dalam hal jenis memori yang digunakan, ukuran memori, kegunaan dan lain-lain. Ada yang menggunakan EEPROM ada pula yang menggunakan Flash memori bahkan ada yang menggunakan memori sekali program (OTP / One Time Programmable).
Mikrokontroller dari keluarga PICmicro yang popular, antara lain PIC12C508, PIC16C54, PIC16F84 dan PIC16F87X (PIC16F873, PIC16F874, PIC16F876 dan PIC16F877). Namun dalam laporan akhir ini penulis hanya menjelaskan penggunaan salah satu jenis mikrokontroler dari keluarga PICmicro yaitu PIC16F876. Mikrokontroller PIC yang dapat diperoleh dengan banyak perbedaan spesifikasi sebagai berikut.
Table 2.1 spesifikasi mikrokontroller keluarga PICmicro
Tipe Memori
§  Flash
§  OTP (One Time Programmable)
§  ROM (Read Only Memory)
§  ROMless.
Jumlah Pin Input/Output (I/O)
§  4-18 pin
§  20-28 pin
§  32-44 pin
§  lebih dari 44 pin (>44)
Ukuran Memori
§  0.5–1K
§  2–4K
§  8–16K
§  24–32K
§  48–64K
§  96–128K
Fitur Khusus
§  CAN
§  USB
§  LCD
§  Motor Control
§  Radio Frequency

Meskipun terdapat banyak model mikrokontroller PIC, ada sesuatu yang istimewa dari mikrokontroller tersebut yaitu keharmonisan/kecocokan antara satu dengan yang lainnya, kemudahan pembuatan program untuk model pengembangan (development) dan dalam kasus tertentu program yang dibuat untuk satu model mikrokontroller dapat dengan mudah diterapkan untuk model mikrokontroller lain (dalam satu keluarga PIC) tanpa ada perubahan.
Umumnya semua mikrokontroller PIC memberikan fitur-fitur sebagai berikut.
a.       RISC instruction set yang mudah dipelajari
b.      Terdapat port I/O digital
c.       On-chip timer dengan 8-bit prescaler
d.      Power-on reset
e.       Watchdog timer
f.       Hemat daya (power saving) untuk mode SLEEP
g.      High source and sink current
h.      Direct, indirect, and relative addressing modes
i.        External clock interface
j.        RAM data memory
k.      EPROM or Flash program memory.
Fitur-fitur yang terdapat pada beberapa piranti lain sebagai berikut.
a.       Kanal input analog
b.      Komparator analog
c.       Rangkaian additional timer
d.      Memori data EEPROM
e.       Interrupt eksternal dan internal
f.       Oscillator internal
g.      Output pulse-width modulated (PWM)
h.      Antarmuka serial USART.
Fitur-fitur yang terdapat pada beberapa piranti lain dengan perancangan yang lebih kompleks sebagai berikut.
a.       CAN bus interface
b.      I2C bus interface
c.       SPI bus interface
d.      Direct LCD interface
e.       USB interface
f.       Motor control.
Meskipun terdapat ratusan model mikrokontroller PIC, pemilihan sebuah mikrokontroller untuk sebuah aplikasi bukanlah sesuatu yang sulit, faktor-faktor berikut ini dapat dijadikan sebagai bahan acuan/referensi untuk keperluan tersebut.
a.       Banyaknya pin I/O
b.      Peripheral yang diperlukan (seperti USART, USB)
c.       Ukuran minimum memori program yang diperlukan
d.      Ukuran minimum RAM
e.       Keperluan ada/tidaknya memori data EEPROM non-volatile
f.       Kecepatan
g.      Ukuran fisik mikrokontroller
h.      Harga.

Sabtu, 07 Januari 2012

TAHAPAN PEMBUATAN ROBOT


  1. Perencanaan, meliputi: pemilihan hardware dan design.
  2. Pembuatan, meliputi pembuatan mekanik, elektonik, dan program.
  3. Uji coba.

1. Tahap perencanan

Dalam tahap ini, kita merencanakan apa yang akan kita buat, sederhananya, kita mau membuat robot yang seperti apa? berguna untuk apa? Hal yang perlu ditentukan dalam tahap ini:
  • Dimensi, yaitu panjang, lebar, tinggi, dan perkiraan berat dari robot. Robot KRI berukuran tinggi sektar 1m, sedangkan tinggi robot KRCI sekitar 25 cm.
  • Struktur material, apakah dari alumunium, besi, kayu, plastik, dan sebagainya.
  • Cara kerja robot, berisi bagian-bagian robot dan fungsi dari bagian-bagian itu. Misalnya lengan, konveyor, lift, power supply.
  • Sensor-sensor apa yang akan dipakai robot.
  • Mekanisme, bagaimana sistem mekanik agar robot dapat menyelesaikan tugas.
  • Metode pengontrolan, yaitu bagaimana robot dapat dikontrol dan digerakkan, mikroprosesor yanga digunakan, dan blok diagram sistem.
  • Strategi untuk memenangkan pertandingan, jika memang robot itu akan diikutkan lomba/kontes robot Indonesia/Internasional.

2. Tahap pembuatan

Ada tiga perkerjaan yang harus dilakukan dalam tahap ini, yaitu pembuatan mekanik, elektronik, dan programming. Masing-masing membutuhkan orang dengan spesialisasi yang berbeda-beda, yaitu:
  • Spesialis Mekanik, bidang ilmu yang cocok adalah teknik mesin dan teknik industri.
  • Spesialis Elektronika, bidang ilmu yang cocok adalah teknik elektro.
  • Spesialis Programming, bidang ilmu yang cocok adalah teknik informatika.
Jadi dalam sebuah tim robot, harus ada personil-personil yang memiliki kemampuan tertentu yang saling mengisi. Hal ini diperlukan dalam membentuk Tim Kontes Robot Indonesia (KRI) atau Kontes Robot Cerdas Indonesia (KRCI). Bidang ilmu yang saya sebutkan tadi, tidak harus diisi mahasiswa/alumni jurusan atau program studi tersebut, misalnya boleh saja mahasiswa jurusan teknik mesin belajar pemrograman.
Untuk mengikuti lomba KRI/KRCI dibutuhkan sebuah tim yang solid. Tetapi buat Anda yang tertarik membuat robot karena hobby atau ingin belajar, semua bisa dilakukan sendiri, karena Anda tidak terikat dengan waktu atau deadline. Jadi Anda bisa melakukannya dengan lebih santai.
Pembuatan mekanik
Setelah gambaran garis besar bentuk robot dirancang, maka rangka dapat mulai dibuat. Umumnya rangka robot KRI terbuat dari alumunium kotak atau alumunium siku. Satu ruas rangka terhubung satu sama lain dengan keling alumunium. Keling adalah semacam paku alumunium yang berguna untuk menempelkan lembaran logam dengan erat. Rangka robot KRCI lebih variatif, bisa terbuat dari plastik atau besi panjang seperti jeruji.
Pembuatan sistem elektronika
Bagian sistem elektronika dirancang sesuai dengan fungsi yang diinginkan. Misalnya untuk menggerakkan motor DC diperlukan h-brigde, sedangkan untuk menggerakkan relay diperlukan saklar transistor. Sensor-sensor yang akan digunakan dipelajari dan dipahami cara kerjanya, misalnya:
  1. Sensor jarak, bisa menggunakan SRF04, GP2D12, atau merakit sendiri modul sensor ultrasonik atau inframerah.
  2. Sensor arah, bisa menggunakan sensor kompas CMPS03 atau Dinsmore.
  3. Sensor suhu, bisa menggunakan LM35 atau sensor yang lain.
  4. Sensor nyala api/panas, bisa menggunakan UVTron atau Thermopile.
  5. Sensor line follower / line detector, bisa menggunakan led & photo transistor.
Berikut ini gambar sensor ultrasonik, inframerah, UVTron, dan kompas:
tutorial membuat robot cerdas srf 04tutorial membuat robot cerdas gp2d12kompas CMPS03
Pembuatan sistem elektronika ini meliputi tiga tahap:
  • Design PCB, misalnya dengan program Altium DXP.
  • Pencetakan PCB, bisa dengan Proboard.
  • Perakitan dan pengujian rangkaian elektronika.
tutorial membuat robot cerdas design pcb
Pembuatan Software/Program
Pembuatan software dilakukan setelah alat siap untuk diuji. Software ini ditanamkan (didownload) pada mikrokontroler sehingga robot dapat berfungsi sesuai dengan yang diharapkan.
tutorial membuat robot cerdas pemrograman
Tahap pembuatan program ini meliputi:
  1. Perancangan Algoritma atau alur program
    Untuk fungsi yang sederhana, algoritma dapat dibuat langsung pada saat menulis program. Untuk fungsi yang kompleks, algoritma dibuat dengan menggunakan flow chart.
  2. Penulisan Program
    Penulisan program dalam Bahasa C, Assembly, Basic, atau Bahasa yang paling dikuasai.
  3. Compile dan download, yaitu mentransfer program yang kita tulis kepada robot.

3. Uji coba

Setelah kita mendownload program ke mikrokontroler (otak robot) berarti kita siap melakukan tahapan terakhir dalam membuat robot, yaitu uji coba. Untuk KRCI, ujicoba dilakukan pada arena seluas sekitar 4×4 meter dan berbentuk seperti puzzle. Dalam arena KRCI ini diletakkan lilin-lilin yang harus dipadamkan oleh robot cerdas pemadam api. Contoh gambar robot pemadam api Ted Larsorn dan arena Kontes Robot Cerdas Indonesia (KRCI).
tutorial membuat robot cerdas contoh robot cerdasarena-lomba-krci
Untuk lomba robot KRI, dibutuhkan ruangan yang lebih besar, yaitu sekitar 15×15 meter. Dalam Kontes Robot Indonesia (KRI) 2008, masing-masing robot harus meraih target (bola/kubus) yang diletakkan di tempat yang tinggi, jadi sebuah robot harus bisa naik di atas robot yang lain untuk meraih target tersebut (seperti panjat pinang).
arena kri
Final Kontes Robot Indonesia (KRI) dan Kontes Robot Cerdas Indonesia (KRCI) sudah diadakan tanggal 14-15 Juni 2008 di Balairung UI Depok.
Bacaan selanjutnya:

Daftar C++ compiler









Untuk mengubah kode-kode C++ program menjadi suatu program aplikasi yang dimengerti oleh sistem operasi dan komputer, diperlukan sebuah kompilator C++.[rujukan?] Berikut ini adalah beberapakompilator C++ yang dapat digunakan secara gratis,

DI LARANG MEROKOK APABILA BUKA WEB INI


TIPE-TIPE STANDAR ROGRAM C++


Untuk menyimpan suatu variabel diperlukan tempat khusus di dalam memori komputer, Besar dan tipe dari Variabel-variabel di dalam standar program C++ dispesifikasikan sebagai berikut.[10]
NamaKeteranganUkuranJangkauan
charAbjad/karakter atau untuk bilangan bulat kecil1 bytesigned: -128 to 127
unsigned: 0 to 255
short int (short)Bilangan bulat dengan jangkauan pendek2 bytesigned: -32768 to 32767
unsigned: 0 to 65535
intBilangan bulat4 bytesigned: -2147483648 to 2147483647
unsigned: 0 to 4294967295
long int (long)Integer dengan jangkauan panjang4 bytesigned: -2147483648 to 2147483647
unsigned: 0 to 4294967295
boolBoolean, dapat bernilai benar atau salah (true or false)i bytetrue or false
floatAngka dengan titik mengambang (bilangan cacah)4 byte3.4e +/- 38 (7 digit)
doubleBilangan cacah dengan ketelitian ganda8 byte1.7e +/- 308 (15 digits)
long doubleBilangan cacah dengan ketelitian ganda panjang8 byte1.7e +/- 308 (15 digits)
wchar_tKarakter lebar, biasa dipakai untuk Unicode karakter2 byte1 karakter lebar

Kamis, 05 Januari 2012

TENTANG VB

http://www.microsoft.com/visualstudio/en-us


Visual Basic
Paradigma:Berbasis objek
Pengembang:Microsoft
Rilis terbaru:Visual Basic 6 / 1998
Terpengaruh oleh:(Inggris) QuickBASIC
Mempengaruhi:Visual Basic .NETGambas,(Inggris) REALbasic,(Inggris) Basic4ppc
Sistem operasi:Microsoft WindowsMS-DOS
Situs web:msdn.microsoft.com
Microsoft Visual Basic (sering disingkat sebagai VB saja) merupakan sebuah bahasa pemrograman yang menawarkan Integrated Development Environment (IDE) visual untuk membuat program perangkat lunak berbasis sistem operasi Microsoft Windows dengan menggunakan model pemrograman (COM).
Visual Basic merupakan turunan bahasa pemrograman BASIC dan menawarkan pengembangan perangkat lunak komputer berbasis grafik dengan cepat.
Beberapa bahasa skrip seperti Visual Basic for Applications (VBA) dan Visual Basic Scripting Edition (VBScript), mirip seperti halnya Visual Basic, tetapi cara kerjanya yang berbeda.[1]
Para programmer dapat membangun aplikasi dengan menggunakan komponen-komponen yang disediakan oleh Microsoft Visual Basic Program-program yang ditulis dengan Visual Basic juga dapat menggunakan Windows API, tapi membutuhkan deklarasi fungsi luar tambahan.[1]

Dalam pemrograman untuk bisnis, Visual Basic memiliki pangsa pasar yang sangat luas.[1] Sebuah survey yang dilakukan pada tahun 2005menunjukkan bahwa 62% pengembang perangkat lunak dilaporkan menggunakan berbagai bentuk Visual Basic, yang diikuti oleh C++JavaScriptC#, dan Java.[1]